oleh

Semangat Gotong Royong ” Kampung Si Besut ” Kaliwungu

Jatimkita.com – Jombang, Yuliati Nugrahani, Ketua Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kabupaten Jombang periode 2025-2030, langsung bergerak cepat setelah resmi dikukuhkan oleh Bupati Jombang Warsubi. Langkah pertamanya adalah mengunjungi “Kampung Si Besut” yang merupakan kampung Proklim (Siap, Bank sampah, Ecobrick, Kompos untuk Tanaman) di Kelurahan Kaliwungu, tepatnya di RW 03 RT 07 dan RT 08, pada Jumat siang 20 Juni 2025.

Didampingi oleh Wakil Ketua I, Ema Erfina, dan jajaran pengurus lainnya, juga dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jombang, Yuliati Nugrahani tiba di lokasi kampung Proklim Kaliwungu disambut hangat oleh para kader lingkungan.

banner 2048X824

Kader Lingkungan dan Ketua RT 07 menyampaikan Pengenalan Kawasan Eco Edu, Konsep Eco Edu ProKlim, Fungsi Rumah Edukasi.

Juga dilakukan Peresmian Digital, oleh Ibu Yuliati Nugrahani Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang menekan tombol aplikasi “Green Mitigasi & Evakuasi” Ketua RT 07 memperagakan sistem evakuasi lingkungan, serta ada penjelasan singkat tentang adaptasi berbasis teknologi. Selain itu juga melihat Inovasi produk & Aspirasi Warga di Balai RW 3 Praktek Olahan Herbal kader RT 09. Ibu Yuliati juga berdialog dengan warga dan kader terkait tantangan dalam usaha pelestarian lingkungan (ketua RT 7, 8, 9, 10). Serta melakukan Penanaman Pohon di kawasan RT 8. Penanaman bibit sirsak.

Yuliati Nugrahani dalam sambutanya menyampaikan kekagumannya terhadap semangat mandiri warga “Kampung Si Besut” yang mengedepankan pembinaan diri ketimbang ketergantungan.

“Kampung Si Besut ini bukan hanya bersih secara fisik, tapi juga bersih dari hati dengan semangat kolektif yang luar biasa. Para penggerak dan keder bukan minta ikan, tapi minta kail sebuah sikap luar biasa yang patut ditiru,” tutur Yuliati penuh haru.

Melihat langsung keberhasilan yang telah dicapai, Yuliati Nugrahani bahkan meminta warga Kaliwungu untuk bersedia memberikan pendidikan dan pelatihan kepada warga desa lain. Tujuannya adalah agar semangat menjaga lingkungan dapat menyebar lebih luas di seluruh Jombang.

“Saya minta tolong ke Ibu-ibu semua untuk memberikan pelatihan-pelatihan mengenai pemilahan dan daur ulang sampah, bank sampah ke desa-desa lain. Dimulai dari desa saya sendiri nggih ibu-ibu,” pintanya, yang disambut baik oleh seluruh warga yang hadir.

Ketua RT 07/RW 03, Sunarto, menjelaskan bahwa keberhasilan kampung ini tidak lepas dari kesadaran warga akan pentingnya menjaga lingkungan. Ia juga menyampaikan aspirasi warga yang kini sangat membutuhkan mesin pencacah plastik untuk membantu pengelolaan sampah rumah tangga.

“Jika ada alat tersebut, warga bisa lebih semangat memilah dan mendaur ulang sampah, mengolahnya menjadi produk bernilai jual seperti kerajinan tangan dari bahan bekas plastik. Semoga Ibu Yuliati melalui pemerintah kabupaten Jombang bisa memfasilitasi,” ungkap Sunarto.

Dalam kunjungan tersebut, rombongan TP PKK Kabupaten Jombang juga meninjau berbagai kegiatan lingkungan yang dilakukan warga, mulai dari bank sampah, pembuatan eco-brick, pemanfaatan lahan untuk tanaman toga, hingga Posyandu berbasis komunitas.

Pengurus Pokja III TP PKK Kaliwungu, Santi, menegaskan bahwa semua kegiatan ini murni berangkat dari inisiatif warga sendiri, dengan TP PKK hanya bertindak sebagai fasilitator.

Program lingkungan hidup berbasis komunitas seperti “Kampung Si Besut” ini diharapkan dapat menjadi contoh inspiratif bagi kampung-kampung lain di Jombang. Dengan semangat gotong royong, edukasi berkelanjutan, dan pemberdayaan masyarakat, TP PKK bersama pemerintah berkomitmen mendukung langkah nyata demi lingkungan yang lebih baik dan masa depan berkelanjutan.(WAG)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *